BSM Gagas Konferensi Perguruan Tinggi Islam

Bisnis.com,25 Jan 2017, 21:08 WIB
Penulis: Abdul Rahman
Bank Syariah Mandiri. /Bisnis.com

Bisnis.com, YOGYAKARTA - PT Bank Syariah Mandiri (BSM) menggagas Indonesia Islamic University Conference (IIUC) bekerja sama dengan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Direktur Utama BSM Agus Sudiarto mengatakan, konferensi ini bertujuan untuk menyelaraskan misi bank BSM selaku institusi keuangan syariah dan universitas Islam selaku institusi pendidikan.

"Pada dasarnya bank syariah dan universitas negeri memiliki misi yang sama yakni meningkatkan kesejahteraan umat. Bank dari sisi ekonomi, universitas dari sisi pendidikan. Dengan demikian akan banyak hal yang bisa disinergikan dari sisi bisnis dan lainnya," katanya di Yogyakarta, Rabu (25/1/2017).

Dengan kerja sama ini, katanya, bank bisa memperoleh sumber daya manusia yang potensial. Di sisi lain, universitas bisa mendidik mahasiswa sesuai kompetensi yang dibutuhkan industri.  

Di BSM sendiri, sejauh ini telah menerima sekitar 400 alumni UIN di seluruh Indonesia. Mereka bekerja di berbagai posisi termasuk kepala cabang.

Sedangkan dari sisi bisnis, BSM menawarkan layanan perbankan syariah kepada institusi perguruan tinggi seperti cash management system, BSM payment institution untuk pengelolaan biaya kuliah mahasiswa, pembiayaan infrastruktur untuk kampus dan pembiayaan ritel untuk pegawai di lingkungan perguruan tinggi.

Dipilihnya Yogyakarta sebagai tempat penyelenggaraan karena UIN Sunan Kalijaga merupakan salah satu Universitas Islam tertua di Indonesia. Di samping itu Yogyakarta juga dikenal sebagai kota pelajar.

Dalam konferensi ini hadir 115 pimpinan perguruan tinggi Islam dari seluruh Indonesia. Peserta konferensi adalah rektor dan wakil rektor di lingkungan Universitas Islam Negeri seperti UIN, IAIN, STAIN dan Universitas Islam Swasta seluruh Indonesia dengan jumlah sekitar 200 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini