Perjalanan Kesenian Ar.Soedarto Lewat 25 Lukisan

Bisnis.com,02 Feb 2017, 06:27 WIB
Penulis: Azizah Nur Alfi

Bisnis.com, JAKARTA - Pelukis Ar.Soedarto menandai perjalanan keseniannya sebagai seorang pelukis abstrak di usianya lebih dari 60 tahun, dalam pameran lukisan tunggal bertajuk Gonjing Miring mulai 3-16 Februari 2017 di Galeri Nasional Indonesia.

Melalui siaran pers pada Rabu (1/2), kurator pameran Puguh Tjahjono Sadari Warudju mengartikan Gonjing Miring untuk mewakili suatu kondisi anomali, gejala-gejala penyimpangan, deskonstruktif, atau bahkan chaos. Diungkapnya, Gonjing Miring merupakan sebuah kata majemuk yang masing-masing saling meneguhkan pemaknaan kesatuannya.

Gonjing dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai konstruksi yang instabil atau terlepas dari stabilitasnya atau juga inharmoni. Sedangkan Miring adalah konstruksi gerak diagonal dalam bahasa visual bisa diartikan sebagai fenomena instabilitas, gejala tidak stabil, bahkan keruntuhan.

Di usianya yang lebih dari 60an tahun itu, Ar.Soedarto merupakan seniman yang hidup dalam perputaran nilai-nilai yang berkelindan dengan ritme dinamis, bahkan melintasi paling tidak tiga periode penandaan jaman. Ar. Soedarto menangkap beragam situasi dalam lukisannya. Merebaknya era komunikasi digital mencuatkan perubahan, friksi sosial yang bergerak secara dinamik, terbuka, juga problematik. Ada hal yang positif, tetapi juga tak kalah pentingnya mewaspadai ekses negatifnya. Persaingan personal di berbagai lini kehidupan. Bergeraknya nilai-nilai komoditi konsumtif. Mendorong pendulum hidup sosial cenderung ke arah sekulerisasi.

Pameran ini akan dibuka pada Jumat (3/2), yang juga diramaikan dengan pertunjukan monolog Jose Rizal Manua. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini