Pangeran Arab Saudi Tegaskan Ikatan AS-Arab Tidak Mungkin Rusak

Bisnis.com,11 Feb 2017, 19:28 WIB
Penulis: Emanuel B. Caesario
Ilustrasi-Tentara Arab Saudi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA — Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Nayef menegaskan hubungan antara Arab Saudi dengna Amerika Serikat adalah hubungan yang bersifat historis dan strategis.

Pernyataan itu disampaikannya pada kesempatan kunjungan Direktur CIA Mike Pompeo ke Riyadh. Ini adalah kunjungan pertama kepada Kerajaan Arab Saudi dari pejabat administrasi senior yang diangkat Trump.

"Hubungan kami dengan Amerika Serikat adalah hubungan yang bersejarah dan strategis, setiap upaya untuk merusaknya akan gagal," kata Pangeran Mohammed, seperti dikutip Reuters, Sabtu (11/2/2017).

Laporan tersebut dikutip dari kantor berita negara SPA yang dipublikasikan pada Jumat, (11/2/2017). Pangeran Mohammed, yang juga menteri dalam negeri, mengatakan negaranya akan terus memerangi terorisme.

Dalam panggilan telepon baru-baru ini, Raja Arab Saudi Salman mengundang Presiden AS Donald Trump "untuk memimpin upaya Timur Tengah untuk mengalahkan terorisme dan untuk membantu membangun masa depan yang baru, ekonomi dan sosial," untuk Arab Saudi dan daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini