Guru Besar IPB : Inilah PR untuk Gubernur Banten yang Baru

Bisnis.com,15 Feb 2017, 22:15 WIB
Penulis: Miftahul Khoer
Calon Gubernur Banten Wahidin Halim (ketiga kiri) didampingi sejumlah anggota tim pemenangan memberikan keterangan kepada wartawan di kantor WH-Andika Center, Pinang, Banten, Rabu (15/2)./Antara-Lucky R.

Bisnis.com, JAKARTA - Guru Besar Ilmu Ekonomi Institut Pertanian Bogor Hermanto Siregar mencatat pekerjaan rumah (PR)  bagi gubernur Banten hasil Pilkada 2017 adalah perbaikan infrastruktur dan peningkatan sumber daya manusia.

Dia mengatakan, Banten yang tergolong sebagai daerah baru selepas berpisah dengan Jawa Barat memiliki potensi perekonomian yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

"Sektor ekonomi yang bisa digenjot di Banten adalah beberapa lokasi yang strategis untuk mengakses ekspor impor hasil produksi masyarakat setempat," ujarnya saat dihubungi Bisnis, Rabu (15/2/2017).

Selain itu, menurut dia, sektor pariwisata juga diharapkan bisa menjadi primadona seiring beberapa lokasi di Banten sudah dibidik investor asing dan lokal dan juga sudah menjadi blue print percepatan pembangunan oleh pemerintah pusat.

‎Menurutnya, Pilkada Banten dengan hasil hitung cepat sementara dimenangkan pasangan Wahidin Halim-Andika Hazrumi atas lawannya Rano Karno-Embay Mulya Sarif , dinilai mampu meneruskan kinerja Rano yang sebelumnya menjadi pejabat di Banten.

"Ada program yang harus dilanjutkan, dan ada juga yang harus dimulai dari nol. Tinggal bagaimana ke depan pasangan pemenang bisa menyesuaikan dan kompak dalam membangun," paparnya.

Terkait pekerjaan rumah peningkatan infrastruktur, kalangan pengusaha juga sepakat bahwa salah satu faktor pendorong roda perekonomian adalah pembenahan infrastruktur sebagai tugas dasar gubernur Banten.

Ketua Real Estate Indonesia (REI) Banten Roni Hardiriyanto Adali sebelumnya mengatakan, saat ini para pengembang banyak menyasar lahan di Banten seiring harganya rfelatif terjangkau untuk membangun rumah bersubsidi.

Pengembangan hunian di sejumlah lokasi dengan lahan terjangkau akan tidak memungkinkan jika dukungan infrastruktur tidak diberikan pemerintah.

Saat ini pihaknya menargetkan membangun 6.500 rumah bersubsidi untuk mendukung program sejuta rumah yang digaungkan pemerintah pusat.

Dengan pembenahan infratruktur, kata dia, niscaya perekonomian Banten terutama di beberapa daerahnya seperti Serang dan Pandeglang akan berlari kencang seiring banyaknya serbuan masyarakat yang mulai membidik hunian di Banten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini