Nonton Bareng Film Iqro Bersama 1000 Anak Yatim

Bisnis.com,16 Feb 2017, 16:09 WIB
Penulis: Ramdha Mawaddha
Film Iqro: Petualangan Meraih Bintang./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA-- Partai Golkar selenggarakan acara nonton bareng Film Iqro: Petualangan Meraih Bintang bersama 1000 orang anak yatim.

Acara yang diinisiasi oleh Ikatan Istri Partai Golkar  di Planet Hollywood XXI tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto. Selain itu, hadir juga Executive Producer Rosa Rai Djalal, serta para pemeran Film Iqro Aisha Nurra Datau, Cok Simbara, Adhitya Putri.

Setya Novanto menuturkan kegembiraannya setelah menonton Film Iqro. “Saya sangat gembira dan memberikan apresiasi kepada Ibu Rosa Rai Djalal sehingga Saya bisa bisa bersama 1000 anak yatim menonton film Iqro. Karena ini adalah film yang memberikan arti, film iqro ini sangat baik untuk pendidikan,” katanya dalam rilis yang diterima Bisnis.

Setya Novanto yang juga merupakan Ketua DPR RI pada kesempatan tersebut juga menyatakan harapannya agar ini bisa disebarkan ke daerah-daerah. “Harapannya Film ini bisa benar-benar ditindaklanjuti ke daerah-daerah lain karena sangat berguna bagi kepentingan bangsa dan anak-anak didik di Indonesia. Film ini sangat berbobot dan semoga bisa diteruskan ke daerah-daerah, khususnya terpencil karena pendidikan agama sangat penting,” katanya.

Ketua Umum Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG), Deisti Astriani Tagor atau Deisti Novanto menuturkan harapannya agar nilai-nilai yang terdapat dalam Film Iqro bisa diterapkan dalam keseharian.

“Saya baru satu minggu lalu menerima  usul  ibu Rosa (eksekutif produser)  kepada saya untuk nonton bareng. Langsung saya sambut usulan ibu Rosa untuk segera merealisasikan (nonton bareng) bersama seribu anak yatim.” Katanya.

Rosa Rai Djalal, Produser Eksekutif Film Iqro dan CEO Chanex Ridhall Pictures menyambut positif apresiasi yang diberikan oleh Setya Novanto dan Partai Golkar terhadap film Iqro. “Kami menyambut positif harapan agar Film Iqro bisa terus disebarkan ke dearah-daerah. Karena memang ketika film ini dibuat, kami ingin memberikan pembelajaran secara luas tentang pentingnya agama dan sains tanpa harus menggurui,” kata Rosa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini