Kabar24.com, JAKARTA – Pimpinan Samsung Group Jay Y. Lee secara resmi ditahan atas tuduhan penyuapan, sumpah palsu, dan penggelapan.
Menurut seorang petugas di Seoul Detention Centre, seperti dilansir Reuters (Jumat, 17/2/2017), Lee diharuskan menjalani pemeriksaan identifikasi dan fisik sebelum memasuki selnya.
Setelah itu, ia diberi seragam tahanan beserta kotak dengan perlengkapan mandi dan seperai.
Selama di dalam tahanan, Lee akan diberikan makanan sederhana senilai 1.443 won (US$1,26) biasanya hanya berupa nasi dengan lauk pauk.
Makanan itu kemudian disajikan di nampan plastik yang dioper melalui jendela persegi kecil di pintu sel. Lee pun diharuskan mencuci tempat makannya sendiri.
Ia diperbolehkan menonton TV di antara pukul 8 pagi dan 6 sore, tetapi hanya untuk satu saluran dengan program rekaman yang disiarkan oleh kementerian kehakiman.
Selain Lee, tahanan lain terkait kasus skandal yang sama di antaranya Choi Soon-sil, teman dekat Presiden Park Geun-hye, serta mantan menteri kebudayaan Korsel dan mantan kepala staf presiden.
Lee juga diizinkan menerima kunjungan, tetapi ia hanya dapat berbicara melalui partisi kaca maksimal selama 30 menit untuk sekali waktu. Meski demikian, para tahanan diizinkan bertemu dengan pengacara mereka tanpa dibatasi waktu.
“Para tahanan dapat menerima kacamata dan buku dari luar, tapi harus membeli hal-hal lain di toko bahan pokok dalam pusat penahanan, seperti makanan ringan, kopi, mie instan, deterjen, pisau cukur, dan handuk,” kata seorang pria bermarga Sohn yang bertugas menjalankan layanan pribadi untuk para tahanan.
Sebelum ditahan karena terganjal oleh dugaan skandal penyuapan yang berujung pada impeachment Presiden Park Geun-hye, Lee yang pernah didaulat sebagai orang paling berkuasa di Korsel tersebut tinggal di sebuah mansion bernilai US$4 juta.
Lee juga diketahui sebagai anggota seumur hidup Royal and Ancient Golf Club of St. Andrews di Skotlandia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel