9 Kebiasaan Cegah Demensia dan Alzheimer

Bisnis.com,15 Mar 2017, 14:52 WIB
Penulis: Mia Chitra Dinisari
Ilustrasi demesia/usdoj.gov

Bisnis.com, JAKARTA - Demensia cenderung menjadi progresif jika penyebab masalah tidak dapat diobati.

Beberapa gejala yang paling umum dari demensia dan alzheimer termasuk apatis, depresi dan kesulitan dalam mengingat peristiwa, nama atau percakapan.

Beberapa faktor risiko demensia dapat dikendalikan. Mereka terjadi karena cedera kepala, gangguan fungsi tiroid, aktivitas fisik yang rendah, diet dan kekurangan vitamin, penggunaan obat-obatan yang memberikan kontribusi untuk demensia, penyakit kardiovaskular seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan diabetes.

Artikel ini memungkinkan Anda tahu bagaimana mencegah demensia secara alami dan juga tentang kebiasaan yang perlu Anda ikuti untuk mencegah penyakit Alzheimer untuk selamanya.
1. Berhenti Merokok:
Merokok menyebabkan kerusakan otak. Sesuai studi, ditemukan bahwa perokok memiliki risiko 45% lebih tinggi terkena Alzheimer dibandingkan dengan non-perokok.

2. Selalu aktif secara fisik
Dalam rangka memperkuat sistem vaskular, Anda harus meningkatkan aliran darah. Berolahraga secara teratur adalah penting untuk menghindari berbagai masalah kesehatan kronis. Ini adalah salah satu kebiasaan terbaik untuk mencegah demensia.

3. Konsumsi vitamin D
Penelitian telah menemukan hubungan antara menurunnya tingkat vitamin D dan penurunan kognitif. Penggunaan suplemen vitamin D mencegah demensia dan penyakit Alzheimer untuk hidup.

4. Tantang Otak Anda
Para ahli telah menemukan bahwa melakukan teka-teki silang sering menunda timbulnya penurunan memori dengan hampir 2,5 tahun. Bilingual juga membantu dalam kasus ini. Ini pasti akan membiarkan Anda tahu bagaimana mencegah demensia secara alami.

5. Cegah cedera kepala
Selalu memakai helm saat mengendarai sepeda dan juga melindungi kepala Anda selama situasi berisiko dari terjadinya cidera kepala

6. Asupan Vitamin B
Vitamin B dikenal untuk mengurangi kadar molekul yang dikenal sebagai homocysteine atau HC, yang merusak sistem vaskular. Jika hadir dalam tingkat tinggi, meningkatkan risiko stroke, penyakit jantung dan masalah vaskular.

7. Kontrol Alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan meningkatkan risiko demensia, karena itu adalah penting untuk mengendalikan itu dengan segala cara.

8. Kontrol berat badan dan standar angka kesehatan
Anda harus selalu mengecek angka berat badan, tekanan darah dan kadar kolesterol sering.

9. Interaksi Sosial
Anda dapat menghindari efek isolasi dengan berinteraksi dengan orang lain. Berjalan bersama dengan seorang teman di tengah-tengah alam atau yang terlibat dalam sesuatu yang mencegah risiko kesehatan ini.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini