Bisnis.com, JAKARTA - Setelah tampil impresif sejak uji coba pramusim dan balapan perdana di Qatar, pebalap Yamaha Maverick Vinales mengaku mampu merasakan tekanan persaingan yang ketat pada ajang balapan MotoGP.
Mantan pebalap Suzuki itu menegaskan, tekanan akan menjadi motivasi tambahan untuk membuktikan diri khususnya pada balapan berikutnya di Argentina.
Vinales mengatakan, setelah juara di Qatar tantangan selanjutnya ialah meraih hasil bagus di Termas de Río Hondo, Argentina. Menurutnya, Qatar hanyalah salah satu dari 18 balapan yang akan dilakoni musim ini.
"Kami sekarang memiliki tantangan yang sulit untuk terus mendapatkan hasil bagus. Qatar hanyalah balapan perdana dari 18 balapan. Saya bisa merasakan tekanan yang makin naik," ujarnya pada laman MotoGP, Rabu (5/4/2017).
Seperti diketahui, pada balapan di Qatar Vinales mampu keluar sebagai yang tercepat. Posisi kedua dan ketiga ditempati dua pembalap Italia, Andrea Dovizioso dan Valentino Rossi.
Vinales melanjutkan, tekanan semakin meninggi karena pembalap lain juga ingin bersaing sejak awal. Makin termotivasinya pada pebalap lain, menurutnya, menjadi cambuk untuk lebih bekerja keras lagi.
"Kami harus terus bekerja keras, bekerja selangkah demi selangkah," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel