Bisnis.com, JAKARTA - Kalau masih ada yang menganggap faktor modal fulus untuk memulai usaha itu di atas segala-galanya, sebaiknya telaah dahulu kiat yang diberikan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah untuk memulai sebuah usaha berikut ini.
Kemenkop UKM telah mengajak mahasiswa untuk melihat peluang menjadi wirasuaha. Pasalnya, jumlah wirausaha di Indonesia saat ini baru 3,1% dari total penduduk.
Sekretaris Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Agus Muharam mengatakan jumlah wirausaha Indonesia masih sangat kecil jika dibandingkan dengan negara Asia Tenggara lainnya.
Menurutnya, terdapat tiga hal penting yang harus dipertimbangkan sebelum masuk menjadi wirasuaha yakni produk apa yang ingin dijual, memastikan apakah produk tersebut bisa terjual dan menentukan target pasar.
"Jadi memulai bisnis itu tidak sulit. Asalkan sudah ada barang [atau jasa/layanan] yang akan dijual dan bisa menjaga kepercayaan terhadap pelanggan atau pembeli baik saat menjual maupun purnajualnya," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (21/04/2017).
Agus menambahkan terdapat lima syarat untuk menjadi wirasuaha sukses yakni knowledge (pengetahuan), skill (ketrampilan), network (jejaring pertemanan), opportunity challenge (kemampuan menciptakan/memanfaatkan peluang) dan mental attitude (sikap atau perilaku) yang pantang menyerah.
Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Telekomunikasi BPD Hipmi Jabar Jimmy Hendrik mengatakan keinginan pemerintah menambah jumlah wirausaha muda Indonesia harus direspons mahasiswa dengan sebaik mungkin.
"Kalau ingin menjadi wirausaha yang sukses. Saat ini yang cocok terjun ke bidang industri kreatif, sebab eksekusinya lebih mudah,” kata Jimmy.
Modal keuangan memang penting tetapi jika tidak memenuhi lima syarat tersebut, bisa jadi usaha yang akan dibangun menghadapi tantangan yang cukup berat. Jadi, berpikir dan berusahalah agar lebih kreatif demi pertumbuhan wirausaha yang berkualitas di Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel