Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Jepang tergelincir dari level tertingginya dalam 17 bulan, di saat lebih dari 400 perusahaan pada indeks Topix dijadwalkan untuk merilis laporan keuangan mereka hari ini (Jumat, 12/5/2017).
Indeks Topix hari ini dibuka turun 0,10% atau 1,70 poin di level 1.585,16 dan berakhir melemah 0,39% atau 6,15 poin ke 1.580,71.
Dari 2.009 saham pada indeks Topix, 732 saham di antaranya menguat, 1.136 saham melemah, dan 141 saham stagnan.
Adapun indeks Nikkei 225 ditutup melemah 0,39% atau 77,65 poin ke level 19.883,90 setelah dibuka turun 0,10% atau 19,91 poin di 19.941,64.
Sebanyak 72 saham menguat, 146 saham melemah, dan 7 saham stagnan dari 225 saham pada indeks Nikkei.
Saham SoftBank Group Corp. yang drop 2,46% menjadi penekan utama terhadap pelemahan Nikkei, diikuti oleh FANUC Corp. yang turun 0,76% dan Fast Retailing Co. Ltd. yang melandai 0,41%.
Baik indeks Topix maupun Nikkei 225 berakhir melemah hari ini, setelah ditutup menguat selama dua hari perdagangan berturut-turut sebelumnya.
“Ada sedikit kesan bahwa reli baru-baru ini telah berlebihan, sehingga investor mungkin lebih cenderung mengambil keuntungan,” kata Hideyuki Ishiguro, ahli strategi senior Daiwa Securities Co. di Tokyo, seperti dikutip dari Bloomberg (12/5).
Dilanjutkan olehnya, namun dengan banyaknya perusahaan yang mendasarkan prospek pendapatan mereka pada nilai tukar asing sebesar 108 yen terhadap dolar, ada harapan bahwa hasilnya akan melampaui angka-angka tersebut.
Nilai tukar yen siang ini terpantau menguat 0,11% atau 0,13 poin ke 113,73 yen per dolar AS pada pukul 13.37 WIB, setelah kemarin ditutup menguat 0,38% di posisi 113,86.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel