Kabar24.com, MANADO -- Kinerja ekspor Sulawesi Utara hingga April 2017 tercatat turun 3,24% secara tahunan.
Penurunan ekspor lewat provinsi lain memberi andil terbesar.
Data Badan Pusat Statistik yang dikutip Bisnis.com, Senin (15/5/2017) menunjukkan secara kumulatif ekspor Sulut dalam periode Januari-April 2017 mencapai US$339,7 juta, turun 3,24% dibandingkan periode Januari-April 2016 sebesar US$351,5 juta.
Ekspor Sulut melalui pelabuhan yang ada di provinsi Bumi Nyiur melabai tercatat naik 5,49% menjadi US$314,9 juta sedangkan ekspor Sulut melalui provinsi lain tercatat turun 52,8% menjadi US$24,9 juta.
Secara bulanan, ekspor Sulut mengalami pasang surut. Total ekspor Sulut pada Januari, Februari, Maret, dan April masing-masing sebesar US$56,78 juta, US$113,6 juta, US$78 juta, dan US$91,3 juta.
Kinerja ekspor Sulut dibandingkan kinerja ekspor secara nasional terbilang lebih rendah. Pasalnya, total ekspor Indonesia secara kumulatif naik 18,63% menjadi US$53,86 miliar.
Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur menjadi tiga provinsi pemberi andil ekspor terbesar dengan pangsa hingga 38,76%.
Masing-masing-masing provinsi mencatat kenaikan ekspor sebesar 17.14%, 11,04%, dan 10,58%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel