HARGA CPO: Dibuka Naik Tajam, CPO Merayap di Zona Hijau

Bisnis.com,15 Mei 2017, 10:58 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani

Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) bergerak positif pada perdagangan pagi ini, Senin (15/5/2017), usai berakhir di zona merah pada sesi perdagangan sebelumnya.

Kontrak berjangka CPO untuk Juli 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, hari ini dibuka dengan kenaikan tajam 1,09% atau 29 poin di posisi 2.680 ringgit per ton.

Pergerakannya kemudian naik 0,49% atau 13 poin ke level 2.664 ringgit per ton pada pukul 10.12 WIB.

Adapun pada perdagangan Jumat (12/5), harga CPO kontrak Juli ditutup melemah 0,79% atau 21 poin ke level 2.651, mengakhiri reli lima harinya, seiring penurunan harga minyak kedelai.

Harga minyak kedelai untuk pengiriman Juli di Chicago Board of Trade turun 0,6% menjadi 32,30c/lb.

Meski demikian, kenaikan jumlah stok dan produksi di Malaysia yang lebih kecil dari prediksi pasar memberi dukungan positif bagi harga minyak sawit.

“Stok dan produksi di Malaysia tidak naik seperti yang diperkirakan pasar dan itu positif untuk harga minyak sawit,” ujar Donny Khor, deputy director of futures & commodities RHB Investment Bank di Kuala Lumpur, seperti dikutip dari Bloomberg.

Menurut data Malaysian Palm Oil Board (MPOB), jumlah stok minyak sawit Malaysia pada April mencapai 1,6 juta ton atau lebih kecil dari prediksi sebesar 1,63 juta ton. Jumlah produksi pun naik 5,7% (m-o-m) menjadi 1,55 juta ton atau lebih kecil dari prediksi sebesar 1,6 juta ton.

Di sisi lain, nilai tukar ringgit pagi ini terpantau menguat 0,24% ke 4,3352 per dolar AS pada pukul 10.26 WIB, setelah berakhir menguat tipis 0,06% pada sesi perdagangan sebelumnya.

Pergerakan Harga CPO Kontrak Juli 2017

Tanggal

Level

Perubahan

15/5/2017

(Pk. 10.12 WIB)

2.664

+0,49%

12/5/2017

2.651

-0,79%

11/5/2017

2.672

+1,67%

10/5/2017

holiday

holiday

9/5/2017

2.628

+1,15%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini