Bisnis.com, JAKARTA -- Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat menyampaikan hasil pertemuannya dengan Basuki Tjahaja Purnama di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, kemarin.
"Kami membahas konser Hari Kebangkitan Nasional dan acara Ulang Tahun DKI Jakarta," kata Djarot di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (15/5/2017).
Djarot menjelaskan, ketika diangkat menjadi Pelaksana Tugas Gubernur oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, ia diminta harus tetap berkoordinasi dengan Ahok terutama untuk hal yang prinsip. Seperti soal perubahan tempat konser hari Kebangkitan Nasional.
Pada rapat pimpinan pertama konser direncanakan digelar di Ruang Terbuka Terpadu Ramah Anak Kalijodo. Namun, tempat acara dipindah ke Waduk Pluit.
Alasannya, rumput RPTRA Kalijodo baru ditanam. Selain itu tempat parkir di Kalijodo tidak memadai dan bisa menimbulkan kemacetan.
“Dipindah ke Pluit, Pak Ahok setuju dan senang," kata Djarot.
Salah satu acara dalam rangkaian peringatan Hari Kebangkitan Nasional itu adalah pengajian di makam Mbah Priok.
Menurut Djarot, Ahok berpesan agar pembangunan cagar budaya makam Mbah Priok itu dilanjutkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel