Perundingan RCEP, Enggartiasto: Akses Pasar Terbentur Perbedaan Tingkat Ekonomi

Bisnis.com,23 Mei 2017, 19:13 WIB
Penulis: M. Nurhadi Pratomo
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita./.Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA- Menteri Perdagangan dari 16 negara peserta Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) menilai berbagai upaya penyelesaian masalah akses pasar masih terbentur akibat perbedaan tingkat kemajuan perekonomian di 16 negara.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan saat ini terdapat beberapa isu perundingan yang belum disepakati.

“Perundingan ini tidak mudah karena masing-masing negara mempunyai kepentingan serta kemampuan yang berbeda. Ada rambu-rambu perundingan RCEP (guiding principle) yang harus diikuti, namun kita tidak mungkin menyetujui perjanjian perdagangan bebas jika merugikan kepentingan kita,” jelas Enggartiasto.

Pertemuan ke-3 RCEP Intersessional Ministerial Meeting dilakukan di Hanoi, Vietnam, pada Selasa (22/5/2017). Pertemuan tersebut dilakukan untuk memberikan arahan dan keputusan yang diperlukan Komite Perundingan Perdagangan RCEP.

Pada akhir Juli 2017, Komite Perundingan RCEP akan kembali melakukan pertemuan menindaklanjuti arahan para Menteri RCEP di Hyderabad, India. Nantinya, hasil perundingan akan dilaporkan pada pertemuan di Manila, Filipina, September 2017. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini