KEBUTUHAN RAMADAN: Bulog Pantau Harga Bawang Merah & Bawang Putih

Bisnis.com,29 Mei 2017, 22:58 WIB
Penulis: Annisa Margrit
Buruh wanita membersihkan ( bawang merah di Desa Padasugih, Brebes, Jawa Tengah, Selasa (18/4)./.Antara-Oky Lukmansyah

Bisnis.com, JAKARTA- Bulog tengah mengkaji cara untuk mengangkat harga bawang merah yang saat ini sedang menurun.

Berdasarkan Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP), kemarin rata-rata harga bawang merah di pasar tradisional di seluruh Indonesia berada di level Rp30.700 per kilogram atau lebih rendah dari posisi sebulan sebelumnya yang sebesar Rp32.000 per kilogram.

Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan untuk bawang merah, stok yang dikuasai berkisar 20,63 ton.

Sementara itu, minyak goreng persediaannya masing-masing 278 ton dan 296.750 liter. Adapun beras mencapai lebih dari 2 juta ton.

“Jumlah stok PSO (public service obligation] sebesar 1,93 juta ton setara dengan 8,58 bulan dan stok komersial 68.971 ton. Dengan jumlah stok tersebut, kebutuhan penyaluran rastra [beras untuk keluarga sejahtera] dan operasi pasar menjelang Ramadan dan Idulfitri dapat terpenuhi,” papar dia dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR, Senin (29/5). .

Disinggung mengenai efektivitas pemanfaatan tol laut sebagai jalur distribusi pangan ke berbagai daerah, Djarot mengakui penggunaannya belum dimaksimalkan. Namun, hal itu juga terkait dengan tujuan pengiriman barang.

Menurut dia, tol laut lebih ditujukan untuk pengiriman barang ke pedalaman atau daerah yang selama ini kekurangan akses infrastruktur. Tetapi, saat ini Bulog lebih banyak melakukan pengiriman barang ke kota-kota seperti Surabaya dan Makassar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini