KABAR GLOBAL 7 JUNI: Trump Pojokkan Qatar, ECB Akhiri Pelonggaran Moneter

Bisnis.com,07 Jun 2017, 09:10 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saudmemberikan Collar of Abdulaziz Al Saud Medal kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Riyadh, Sabtu (20/5/2017)./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah berita internasional layak menjadi perhatian pasar yang kami rangkum dari beberapa media massa pagi ini, Rabu (7/6/2017), antara lain mengenai Trump yang ikut memojokkan Qatar serta ECB Isyaratkan Berakhirnya Pelonggaran Moneter

Berikut rincian aksi korporasi emiten di sejumlah media nasional hari ini:     

ECB Isyaratkan Berakhirnya Pelonggaran Moneter. Dewan gubernur Bank Sentral Eropa (ECB) akan bertemu di ibukota Estonia, Tallinn pada Kamis (6/6). Pertemuan itu memunculkan ekspektasi tinggi bahwa ECB akan segera mengisyaratkan pencabutan kebijakan pelonggaran moneter. (Investor Daily)

Trump Ikut Memojokkan Qatar. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengungkapkan bahwa dalam lawatan perdananya ke Timur Tengah beberapa waktu lalu, para pemimpinnya mengingatkan bahwa Qatar mendanai ideology radikal. Peringatan itu keluar setelah ia menuntut para pemimpin tersebut untuk bertindak menghentikan pendanaan kelompok-kelompok militan. (Investor Daily)

Rusia dan Sistem Pemilu AS. Laporan rahasia milik intel Amerika Serikat (AS) menunjukkan bahwa para peretas dari intelijen militer Rusia terlihat berkali-kali mencoba masuk ke sistem pemungutan suara AS sebelum pemilihan presiden (pilpres0 tahun lalu. Hal ini menimbulkan kekhawatiran baru soal besarnya campur tangan rezim Moskow. (Investor Daily)

Geopolitik Teluk Arab. Ketegangan geopolitik di sejumlah negara Timur Tengah terhadap Qatar memicu kekhawatiran keberlangsungan bisnis sejumlah sektor. Kedatangan Donald Trump ke Riyadh pada Mei lalu disebut-sebut memberikan motivasi besar Arab Saudi untuk menunjukkan supremasinya di Timur Tengah. (Bisnis Indonesia)

Ekspor Energi akan Topang Ekonomi Qatar. Pemutusan hubungan diplomatic oleh lima negara Teluk terhadap Qatar berpotensi merontokkan perekonomian negara kaya gas tersebut. blockade diplomatic dan ekonomi yang dipimpin Arab Saudi ini mengancam impor pangan, tapi Qatar masih dapat bertahan dari ekspor minyak dan gas. (Investor Daily)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini