MAHFUD MD: Kesenjangan Sosial Jadi Persoalan Bangsa

Bisnis.com,13 Jun 2017, 16:59 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi: Perkembangan angka kemiskinan Indonesia 2011-2016./ Bisnis

Kabar24.com, JAKARTA - Indonesia saat ini sedang dihadapkan pada masalah yang harus dapat diatasi.

Persoalan yang dihadapi masyarakat Indonesia saat ini bukan ketegangan antarumat beragama melainkan persoalan ketidakadilan dan kesenjangan sosial yang semakin tajam.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengatakan hal itu dalam dialog "Refleksi Kebangsaan: Merawat Kebhinnekaan untuk Menjaga Keutuhan NKRI" di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa (13/6/2017).

Menurut Mahfud MD, kehidupan antarumat beragama di Indonesia berjalan rukun dan damai dan tidak ada masalah.

"Di antara umat beragama di Indonesia, tidak ada rasa permusuhan.

Dalam kehidupan sehari-hari terjalin dengan akrab dan bersahabat," katanya.

Persoalan ketidakadilan dan kesenjangan sosial, kata dia, adanya sekelompok kecil masyarakat yang menjadi dominan, karena secara secara finansial merasa sangat besar.

Sebaliknya, masyarakat beragama Islam yang merupakan kelompok mayoritas masih sangat banyak kehidupan sosialnya kurang sejahtera.

"Umat Islam yang mayoritas di Indonesia, tapi dalam kehidupan sosial merasa kecil," kata Mahfud.

Mahfud juga menegaskan, dirinya sebagai umat Islam, memeluk agama Islam di Indonesia merasa sangat nyaman, bahkan lebih nyaman dari pada umat Islam di Arab Saudi.

Kesenjangan sosial, katanya, karena adanya praktik-praktik transaksional, sehingga ada oknum-oknum yang turut menumpang melakukan praktik  transaksional.

"Guna memperbaiki kondisi masyarakat Indonesia, maka kesenjangan sosial ini harus diperbaiki dan masyarakat miskin diminimalisir," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini