Kebijakan Satu Peta: Pulau Kalimantan Jadi Prioritas

Bisnis.com,13 Jun 2017, 17:33 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
Sofyan Djalil dalam satu acara di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (24/2/2015)./JIBI-Akhirul Anwar

Kabar24.com, JAKARTA — Pemerintah mengutamakan penyelesaian kebijakan satu peta atau one map policy di Pulau Kalimantan guna pencegahan kebakaran hutan.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofjan Djalil mengatakan melalui kebijakan satu peta, pemerintah bisa mengetahui permasalahan tumpang tindih lahan di satu wilayah.

"Adanya one map policy supaya kita mengetahui apa yang terjadi di lapangan untuk pencegahan kebakaran hutan," kata Sofjan di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (13/6/2017).

Dia menambahkan kebijakan satu peta juga penting untuk Provinsi Riau dan Jambi yang sering mengalami kebakaran hutan. Diharapkan adanya implementasi one map policy bisa meminimalisasi tumpang tindih kebijakan maupun perizinan.

"Selama ini ada masing-masing kementerian bikin sendiri. Setelah ada one map policy, nanti akan jadi satu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Stefanus Arief Setiaji
Terkini