Bisnis.com, JAKARTA—Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) meningkatkan proyeksi pertumbuhan kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga pada tahun ini, setelah melihat realisasi kinerja perbankan pada kuartal I/2017.
Direktur Grup Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan LPS Moch. Doddy Ariefianto mengatakan, sebelumnya lembaga tersebut memproyeksikan pertumbuhan kredit pada tahun ini akan berada pada kisaran 9,2% dibandingkan tahun lalu, sedangkan dana pihak ketiga diperkirakan akan tumbuh 7,2%.
Namun demikian, realisasi pertumbuhan kredit maupun dana pihak ketiga hingga kuartal I/2017 ternyata melebihi ekspektasi.
LPS mencatat pertumbuhan kredit perbankan pada Maret 2017 tumbuh 9,24% secara year on year. Adapun penghimpunan DPK meningkat 10,01% (yoy). Dengan demikian per kuartal I/2017, rasio kredit terhadap simpanan (LDR) bertahan di kisaran 88,88%.
“Proyeksi kami sekarang up side risk untuk kredit dan DPK, artinya realisasi pertumbuhan kami proyeksikan lebih condong ke atas bisa menembus 10% untuk kredit dan 8% sampai 9% untuk DPK,” ucapnya kepada Bisnis, Selasa (13/6/2017).
Revisi proyeksi kredit dan DPK tersebut akan dirilis pada Juli 2017. Seharusnya LPS meluncurkannya pada Juni tetapi terpotong banyak hari libur terutama libur Idulfitri. Oleh karena itu, revisi akan diumumkan rencananya pada pertengahan bulan depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel