Ukraina Tuding Rusia Terlibat Serangan Siber

Bisnis.com,01 Jul 2017, 16:47 WIB
Penulis: Yodie Hardiyan
Kominfo merilis cara efektif menangkap serangan ciber/ilustrasi-aljazeera.com

Bisnis.com, KIEV -- Layanan keamanan Ukraina (SBU) menuding layanan keamanan Rusia terlibat dalam serangan siber yang menyerang Ukraina. Ukraina menduga tujuan dari serangan itu adalah merusak data penting dan menyebarkan kepanikan.

SBU juga mengatakan bahwa penyerangan, yang dimulai di Ukraina dan menyebar ke seluruh dunia pada Selasa lalu dilakukan oleh peretas yang sama yang menyerang jaringan listrik Ukraina pada Desember 2016. Politisi Ukraina dengan cepat menyalahkan Rusia untuk serangan Selasa lalu, tapi juru bicara Kremlin mengabaikan "tuduhan yang tak berdasar".

"Data yang tersedia, termasuk yang diperoleh dalam kerja sama dengan perusahaan antivirus internasional, memberikan alasan kepada kami untuk percaya bahwa kelompok peretas yang sama terlibat dalam serangan, di mana pada Desember 2016 menyerang sistem finansial, transportasi dan fasilitas energi Ukraina menggunakan TeleBots dan BlackEnergy," kata SBU seperti dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (1/07/2017).

"Ini memberikan bukti keterlibatan layanan khusus dari Federasi Rusia dalam serangan ini," papar SBU.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Maria Yuliana Benyamin
Terkini