Bisnis.com, JAKARTA - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi Juni 2017 ada di level 0,69% secara month to month (mtm), relatif stabil dibandingkan dengan angka inflasi pada momentum Lebaran tahun lalu yang jatuh pada bulan Juli.
Baca juga
Kendati inflasi selama Lebaran cenderung lebih stabil, perbankan menyatakan belum akan menurunkan suku bunga kredit dalam waktu dekat.
Direktur Utama PT Bank Mega Tbk. (Bank Mega) Kostaman Thayib mengatakan suku bunga kredit tidak hanya dipengaruhi faktor inflasi saja.
"Kalau suku bunga pinjaman kan prakteknya melihat suku bunga funding. Kalau suku bunga funding turun, ya bunga kredit bisa turun," katanya di Jakarta, Senin (3/7/2017).
Sebagai informasi, berdasarkan suku bunga dasar kredit Bank Mega per 11 April 2017 yang dikutip Bisnis dari laman resminya, suku bunga kredit korporasi masih tercatat di level 12%, bunga kredit ritel 12%, kredit konsumsi KPR 13% dan kredit konsumsi non-KPR 13,5%.
Dia berharap, bila ke depan pemerintah dapat terus menjaga kestabilan angka inflasi, suku bunga kebijakan Bank Indonesia (7 days repo rate) dan suku bunga pinjaman dapat diturunkan agar suku bunga pinjaman dapat ditekan.
Menurut data Bank Indonesia, sampai kuartal I/2017 rata-rata bunga kredit perbankan turun sebesar 14 basis poin (bps) menjadi 11,9% dibandingkan dengan akhir tahun lalu.
Tren itu melanjutkan penurunan bunga kredit pada 2016 yang sebesar 79 bps menjadi 12,04% dibandingkan dengan 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel