IHSG Ditutup Melemah 0,59%, Tujuh Sektor Merah

Bisnis.com,05 Jul 2017, 16:43 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Karyawan memerhatikan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Senin (29/5)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (5/7/2017).

IHSG ditutup dengan pelemahan 0,69% atau 40,31 poin ke level 5.825,05 setelah dibuka menguat hanya 0,06 poin di level 5.865,42.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.808,34 – 5.874,68.

Dari 128 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 128 saham menguat, 190 saham melemah, dan 238 saham stagnan.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona merah, didorong oleh sektor perdagangan yang melemah 1,33%, diikuti sektor konsumer yang turun 1,03. Adapun dua sektor lainnya menguat, yakni sektor aneka industri (0,34%) dan pertaninan (0,14%).

Vice President of Research Department Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan IHSG sedang bergerak menguji support paska berhasi kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa yang baru.

“Dalam awal semester dua ini masih terdapat penantian terhadap laporan kinerja emiten selama semester satu serta agenda pembagian deviden dari beberapa emiten,” ujarnya dalam riset yang diterima Bisnis.com, Rabu (5/7/2017).

Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis27 juga ditutup melemah 0,87% atau 4,56 poin ke level 522,15.

Melemahnya IHSG berbanding terbalik dengan pergerakan bursa saham di kawasan Asia Tenggara yang seluruhnya menguat. Indeks FTSE Straits Time Singapura naik 0,91%, FTSE Malay KLCI Malaysia menguat 0,09%, indeks SE Thailand menguat 0,1%, dan indeks PSEi Filipina naik 0,19%.

 

Saham-saham penekan IHSG:

 Kode

(%)

GGRM

-3,73

BBCA

-1,21

BMRI

-1,67

TLKM

-1,09

Saham-saham pendorong IHSG:

Kode

(%)

ADRO

+2,22

ASII

+0,28

TOPS

+24,53

KMTR

+24,44

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini