Sampan Hilang di Selat Alas, Empat Orang Masih Belum Ditemukan

Bisnis.com,17 Jul 2017, 19:40 WIB
Penulis: News Writer
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, MATARAM – Basarnas Kantor SAR Mataram menerima laporan dari Sujarwadi Kepala Desa Pasir Putih Maluk, Sumbawa, bahwa telah terjadi kecelakaan satu sampan nelayan hilang di perairan Selat Alas Sumbawa Barat. 

Dilaporkan di dalam sampan tersebut terdapat empat orang penumpang atas nama Bahri (42), Rusmayadi (40), Hendri (25) warga Maluk, Sumbawa dan Mesir (22) warga Lombok Timur.

Berdasarkan keterangan Sujarwadi, dia mendapat laporan dari seorang nelayan atas nama Sapril dengan kronologis pada Sabtu (15/7) rombongan nelayan Pasir Putih Maluk berangkat ke Tanjung Luar Lombok Timur menjual ikan, Minggu pagi (16/07) sekitar pukul 09.00 wita mereka kembali ke Maluk, sekitar Plpukul 11.00 wita.

Di tengah perairan Tanjung Ringgit mereka diterpa ombak besar dan angin kencang.  Rombongan terpisah, sebagian ke arah maluk dan Benete, sedangkan 1 sampan milik Bahri dan 3 rekan ke arah Jelenga, hingga saat ini belum ada kabarnya. Sementara rekan-rekanya yang lain sudah tiba di Maluk dan Benete. 

Berdasarkan keterangan resmi yang diperoleh Bisnis.com di Mataram, Senin (17/7/2017), Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit telah menerjunkan satu tim rescue dari Pos SAR Kayangan Lombok Timur ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.

Pencarian dilakukan dengan menggunakan satu unit RIB (Riggid Inflatable Boat) menyisir perairan Selat Alas, Tanjung Ringgit hingga ke Benete. 

Koordinator Pos SAR Kayangan, Putu Arga Sujarwadi melaporkan ke Kantor SAR Mataram saat pencarian angin dan arus sangat kencang. Pencarian juga dilakukan hingga ke pulau kecil di sekitar Selat Alas serta berkoordinasi dengan nelayan sekitar. Hingga pukul 18.00 Wita hasil pencarian masih nihil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Pamuji Tri Nastiti
Terkini