Ringgit Lanjut Terapresiasi, Harga CPO Merosot 1,05% Siang Ini

Bisnis.com,24 Jul 2017, 11:59 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani

Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) berlanjut turun lebih dari satu persen pada perdagangan siang ini, Senin (24/7/2017).

Kontrak berjangka CPO untuk Oktober 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, merosot 1,05% atau 27 poin ke posisi 2.546 ringgit per ton pada pukul 11.20 WIB.

Pagi tadi, harga CPO dibuka dengan pelemahan 0,89% atau 23 poin di posisi 2.550, setelah pada perdagangan Jumat (21/7) berakhir turun 0,12% atau 3 poin di level 2.573.

Padahal, harga CPO sempat mempertahankan kenaikannya di awal perdagangan Jumat (21/7), seiring dengan penguatan pada minyak kedelai dan gambaran ekspor yang lebih kuat, setelah mencatatkan reli yang kuat pada perdagangan Kamis (20/7).

Seperti dikutip dari Bloomberg, harga CPO menghadapi tekanan jual akibat ekspektasi produksi yang lebih tinggi, profit taking setelah reli pada hari Kamis, serta kinerja ringgit Malaysia yang terapresiasi.

Nilai tukar ringgit hari ini terpantau lanjut menguat 0,02% ke posisi 4,2830 per dolar AS pada pukul 11.34 WIB, setelah pada Jumat berakhir menguat 0,16% di posisi 4,2840.

 

Pergerakan Harga CPO Kontrak Oktober 2017

Tanggal

Level

Perubahan

24/7/2017

(Pk. 11.20 WIB)

2.546

-1,05%

21/7/2017

2.573

-0,12%

20/7/2017

2.576

+2,02%

19/7/2017

2.525

+0,48%

18/7/2017

2.513

-0,95%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini