Pelni Bakal Garap Rute Tol Laut T-9

Bisnis.com,27 Jul 2017, 15:58 WIB
Penulis: Rivki Maulana
Kapal Penumpang Pelni Ciremai/kapal-penumpang-pelni.blogspot.co.id

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan memutuskan untuk memberikan penugasan kepada PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni untuk menggarap satu rute tol laut.

Rute baru yang ditugaskan kepada Pelni yakni Rute T-9, dimulai dari Tanjung Perak hingga Namrole di Pulau Buru bagian Selatan

Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub, A. Tonny Budiono mengatakan penugasan untuk Pelni dilakukan agar program tol laut di dua rute yang sepi peminat tetap berjalan. Dia menambahkan, program tol laut bakal terus diandalkan guna menekan disparitas harga di Pulau Jawa dengan di luar Jawa.

"Kita pastikan [penugasan] ke Pelni karena swasta gak ada yang mau sampai kami buka lelang tiga kali," jelasnya kepada Bisnis.com saat ditemui di Kementerian BUMN, Kamis (27/7/2017).

Sebagaimana diketahui, Pelni sudah mendapat penugasan untuk menggarap enam rute tol laut. Rute tersebut yakni T-13, T-11, T-3, T-12, T-5, dan T-6. Dengan penugasan dua rute tol laut tambahan, Pelni akan melayani tujuh rute tol laut.

Di sisi lain, Kemenhub juga membuka tujuh rute untuk swasta. Namun dari lima rute, hanya enam rute yang diminat swasta dan kini telah dimenangkan empat perusahaan pelayaran.PT Mentari Sejati Perkasa memenangkan tender untuk tiga rute.

Tiga rute lain dimenangkan oleh PT Mandala Sejahtera Abadi, PT Luas Line, dan PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk.

Hingga Juli 2017, tingkat keterisian muatan load factor rata-rata mencapai 88% untuk lima rute tol laut.Rata-rata realisasi muatan lima armada Pelni yang melayani lima rute mencapai 505 TEUs. Rute T-13 sejauh ini menjadi rute dengan load factor tertinggi sebesar 127%. KM Freedom yang melayani rute ini berlayar dengan rute Tanjung Perak – Wanci – Namlea – Fak Fak – Kaimana – Timika.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini