Bisnis.com, PONTIANAK – Badan Pusat Statistik mencatat tingkat optimisme ekonomi konsumen Kalimantan Barat lebih tinggi pada kuartal II/2017 ini sebesar 107,23 poin dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang didorong oleh peningkatan pendapatan rumah tangga.
Kepala BPS Kalbar Pitono mengatakan, inflasi yang terjadi selama kuartal II/2017 tidak berpengaruh terhadap total pengeluaran rumah tangga karena meningkatnya pendapatan rumah tangga.
“Meningkatnya pendapatan rumah tangga karena momen puasa dan menyambut hari raya Idul Fitri, volume konsumsi barang dan jasa yang juga meningkat seperti komoditas bahan makanan dan makanan jadi,” kata Pitono di Pontianak, Senin (7/8/2017).
Selain bahan makanan, lanjutnya, komoditas makanan juga mengalami kenaikan seperti pakaian, pulsa telepon genggam, dan pendidikan.
Dia mengutarakan, dibandingkan dengan provinsi lain di pulau Kalimantan, Kalbar berada di urutan kedua setelah Kalimantan Tengah, disusul Kalimantan Timur dan terakhir adalah Kalimantan Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel