Ekspektasi Pengetatan Pasar, Batu Bara Ditutup Menguat

Bisnis.com,07 Agt 2017, 07:47 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Tambang batu bara./Bloomberg-Luke Sharrett

Bisnis.com, JAKARTA – Harga batu bara kembali menguat di akhir perdagangan pekan lalu, Jumat (4/8/2017).

Pada perdagangan Jumat, harga batu bara untuk kontrak Januari 2018 di bursa komoditas Rotterdam, ditutup menguat 0,81% atau 0,60 poin di posisi US$75,00/metrik ton.

Harga batu bara kontrak Januari 2018 memperpanjang penguatannya pada perdagangan hari ketiga berturut-turut setelah berhasil menguat pada akhir perdagangan Kamis (3/8) di posisi US$74,40 per metrik ton.

Seperti dilansir Bloomberg, penguatan harga batu bara ini terjadi di saat perusahaan batu bara di China, China Shenhua Energy mengalami penurunan output dari dua tambang batu baranya di Mongolia.

“Penguatan harga batu bara ini didorong oleh ekspektasi pengetatan pasar di tengah menurunnya output karena turunnya produksi tambang Shenhua,” ungkap Elchin Mammadov, analis Bloomberg Intelligence, seperti dikutip Bloomberg, Jumat (4/8/2017).

Pergerakan harga batu bara kontrak Januari 2018 di bursa Rotterdam

Tanggal

US$/MT

4 Agustus

75,00

(+0,81%)

3 Agustus

74,40

(+0,74%)

2 Agustus

73,85

(+0,03%)

1 Agustus

73,83

(-1,89%)

31 Juli

75,25

(+1,14%)

 

 

  

 

 

Sumberer: Bloomberg

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini