Joint Study Kereta Cepat Jakarta-Surabaya 2 Bulan Selesai

Bisnis.com,08 Agt 2017, 14:29 WIB
Penulis: Gloria Natalia Dolorosa
Truk melintas di area proyek konstruksi Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Kawasan perkebunan Walini Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (17/3).Antara-Novrian Arbi
Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap joint study proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya rampung dua bulan mendatang.
 
Kereta cepat Jakarta-Surabaya dan Pelabuhan Patimban menjadi salah satu topik rapat sejumlah menteri yang dipimpin Presiden Jokowi, Selasa (8/8/2017). Presiden minta sejumlah proyek infrastruktur dipercepat pengerjaannya. 
 
Budi mengatakan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya yang digarap Japan International Cooporation Agency (JICA) tengah dalam proses joint study. 
 
"Saya harapkan dua bulan selesai," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (8/8/2017).
 
Menurut Budi, sore ini dia akan bertemu dengan duta besar Jepang untuk Indonesia membahas soal kereta cepat Jakarta-Surabaya, juga proyek Pelabuhan Patimban.
 
JICA juga terlibat dalam proyek Pelabuhan Patimban, sedangkan Indonesia menurunkan Pelindo II dalam proyek tersebut.
 
"Dari kita untuk Jakarta Surabaya joint study, untuk Patimban kita persiapkan syarat administrasinya," kata Budi. 
 
Menhuh mengatakan sejauh ini Jepang mudah diajak bekerja sama. Kalau pun ada proses yang makan waktu, hal itu disebabkan kerangka waktu proses internal dan pemerintahan yang agak panjang. 
 
"Saya pikir tinggal minta dipercepat saja, tapi mereka kooperatif sih," kata Budi. 
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini