Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mengandalkan segmen nasabah kelas menengah yang membutuhkan rumah pertama sebagai target utama penyaluran kredit.
Direktur Konsumer BTN Handayani mengatakan, segmen nasabah tersebut menjadi andalan perseroan untuk menyalurkan kredit, selain segmen nasabah dari kelompok masyarakat menengah ke bawah peserta program rumah bersubidi.
“Segmen yang masih tumbuh dengan baik di BTN adalah first home owner dengan plafon kredit di bawah Rp750 juta,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Selasa (8/8/2017).
Segmen tersebut laris manis terpengaruh terus tumbuhnya populasi masyarakat kelas menengah. Adapun rumah dengan kisaran harga di bawah Rp750 juta terbilang yang paling terjangkau oleh kalangan masyarakat menengah ini, sehingga permintaannya paling subur.
Bisnis BTN per Juni tahun ini tetap didominasi oleh penyaluran KPR dengan porsi 90,04%. Persentase ini setara dengan nilai penyaluran KPR Rp159,7 triliun. Nilai tersebut tumbuh sekitar 17,68% dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama tahun lalu senilai Rp135,7 triliun.
Segmen KPR bersubsidi tumbuh dengan baik, tampak dari realisasi kenaikan penyaluran kredit sebesar 28,34% (yoy) menjadi Rp64 triliun. Sementara itu, segmen KPR nonsubsidi tumbuh 11,09% menjadi Rp63,5 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel