India Naikkan Bea Masuk Impor CPO 100%

Bisnis.com,15 Agt 2017, 12:48 WIB
Penulis: Hafiyyan
Kelapa sawit./Bloomberg-Taylor Weidman

Bisnis.com, JAKARTA—India, sebagai importir minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) terbesar di dunia, menaikkkan bea masuk komoditas tersebut menjadi 15% dari sebelumnya 7,5%.

Seperti dikutip dari Bloomberg, Selasa (15/8/2017), Kementerian Keuangan India mengumumkan negara meningkatkan bea masuk CPO menjadi 15%.

Pajak impor minyak kelapa sawit olahan juga meningkat menjadi 17,5% dan 25% dari sebelumnya 12,5% serta 15%. Pembagian klasifikasi minyak sawit berdasarkan tingkat mutunya.

Selain minyak sawit, komoditas sejenis lain yang terkena peningkatan pajak impor ialah minyak kedelai. Adapun bea masuk minyak nabati lainnya masih tetap di level 12,5% untuk minyak mentah dan 20% untuk minyak nabati olahan.

Pada perdagangan Selasa (15/8) pukul 11.18 WIB, harga CPO di bursa Malaysia kontrak teraktif Oktober 2017 turun 18 poin atau 0,68% menuju 2.647 ringgit (US$616,51) per ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Riendy Astria
Terkini