Sepakbola Sea Games 2017: Awas, Kamboja Dua Kali Tumbangkan Indonesia

Bisnis.com,24 Agt 2017, 13:20 WIB
Penulis: Martin Sihombing
Tim nasional U-23 Kamboja/cambodiafootballfederation.com

Bisnis.com, JAKARTA - Tim nasional Kamboja, yang akan menjadi lawan Indonesia pada Kamis (24/8/2017) di pertandingan terakhir Grup B, memiliki reputasi kurang baik di pesta olahraga bangsa Asia Tenggara itu.

Bukan hanya tidak pernah juara di pesta olah raga bangsa Asia Tenggara itu. Selain belum pernah melangkah lebih jauh dari penyisihan grup, sejak tampil pada 2001, Kamboja hanya dua kali membukukan kemenangan.

Kemenangan pertama di babak penyisihan Sea Games 2009 melawan Timor Leste dengan skor 4-1. Kedua menundukkan Filipina pada Sea Games 2015 dengan skor 3-1. Di pertandingan kualifikasi Piala Asia U-23 pada Juli 2017, mereka menundukkan Filipina 1-0, lalu kalah dari Jepang 2-0, dan menahan Taiwan 0-0.

Di atas kertas maupun bukan, Indonesia memang terlihat lebih kuat dari Kamboja. Namun, dalam sejarah pertemuan antar kedua negara, Indonesia pernah kalah dari Kamboja. Hasil buruk pada tiga pertemuan awal itu --1966, 1973, 1977-- Indonesia  meraih satu seri dan dua kali kalah. Sejarah ini bisa memotivasi pemain Kamboja.

Tiga Pertemuan Indonesia vs Kamboja 1966-1973:

Kamboja juga memiliki catatan baik a.l. saat mengalahkan Afghanistan 1-0 dalam pertandingan persahabatan pada 8 Juni 2017, melibas Srilanka 4-0 pada 6 Oktober 2016. Pada 7 Juni 2016, mereka mengalahkan Singapura 2-1. Semua itu dalam pertandingan persahabatan. Kemudian 5 Januari 2015, mereka menang 3-0 dari Makao.

Apalagi, Kamboja pun memiliki satu pemain yang patut diwaspadai bernomor punggung sembilan, Sok Samnang. Pria kelahiran 18 Januari 1995 di Kamboja dan pemain klub Preah Khan Reach Svay Rieng di Liga Kamboja, adalah pemain di tim senior Kamboja.

Namun, pelatih Timnas Kamboja Leonard Vittorino mengakui undian Sea Games 2017 sulit bagi skuadnya, tetapi juga menyambut baik prospek untuk bermain melawan beberapa tim terbaik di kawasan ini.

"Ini adalah grup yang kuat tapi lebih baik bermain dalam grup seperti ini jika Anda ingin ke masa depan. Pertandingan kuat, pemain kuat dan masa depan yang lebih baik, "kata Vittorino kepada Khmer Times.

Setelah mengalami kekalahan dalam pertandingan pembukaan mereka di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, pelatih tim sepak bola nasional Leonardo Vitorino mengeluhkan kurangnya disiplin dalam skuad mudanya dan mengatakan mereka harus terbentuk jika ingin mencapai babak berikutnya.

"Di jantung permainan, saya pikir kami mulai tidak melakukan dengan baik dan kemudian kami membuat banyak kesalahan. Kami kehilangan banyak kendali di lapangan. Kami juga mengalami sedikit kekuatan, "kata pemain Brasil itu.

"Saya tahu pemain saya masih muda dan seperti yang telah saya katakan sebelumnya, beberapa pemain berusia 17, 18, dan mereka butuh waktu."

Statistik Preview 

Rekor Kamboja di Sea Games

SEA Games

Tahun

Babak

M

M

S

K

GM

GK

2001

Penyisihan Grup

4

0

1

3

0

14

2003

Penyisihan Grup

3

0

0

3

2

19

2005

Penyisihan Grup

3

0

0

3

2

10

2007

Penyisihan Grup

3

0

0

3

3

17

2009

Penyisihan Grup

4

1

0

3

5

15

2011

Penyisihan Grup

4

0

0

4

2

16

2013

Penyisihan Grup

4

0

1

3

2

7

2015

Penyisihan Grup

4

1

1

2

8

13

2017

-

 

-

-

-

-

-

2019

 

-

-

-

-

-

-

Total

Terbaik: Penyisihan Grup

29

2

3

24

24

11

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini