Polda Jawa Barat Pastikan Arus Balik Lancar

Bisnis.com,03 Sep 2017, 20:06 WIB
Penulis: Gloria Fransisca Katharina Lawi
Ilustrasi arus mudik Lebaran/Antara-Rosa Panggabean

Bisnis.com, CIKARANG - Dirlantas Polda Jawa Barat memastikan arus balik pada libur Iduladha tahun ini lebih lancar.

Dirlantas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Tomex Kurniawan mengatakan saat ini di tol Cipularang, Cikopo-Palimanan, dan Cikampek terpantau sangat lancar pada KM 66 sekitar pukul 15.00 WIB.

Dia menyatakan bahwa arus padat terjadi di Bandung, tepatnya di pintu tol Pasteur. Hal ini dikarenakan banyaknya jumlah wisatawan dari Subang dan sekitarnya.

“Evaluasi terkini terkait kecelakaan lalu lintas H-2 sampai hari ini, tahun lalu 22 orang meninggal, tahun ini 11 orang meninggal. Penurunan 50%. Kita sangat menyayangkan Jumat malam ada kecelakaan lima orang meninggal arah Jakarta di tol Cipali karena velg pecah,” kata Tomex di kantor Pos Polisi Cikopo, Minggu (3/9/2017).

Kombes Pol. Tomex mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk sampai besok hari, Senin (4/9/2017).

Adapun lokasi yang terus dipantau selain Tol Cikampek dan tol Cipali adalah tol Purbaleunyi, tol Pantura, dan dari Cikampek menuju Cikarang Utama.

“Kalau di Bogor untuk Gadog, buka tutup sudah diberlakukan sebelum dan sesuadah hari H di daerah wisata untuk mengurangi beban di puncak,” ujarnya.

Sementara penerapan contraflow di Cikampek Utama ada 31 gerbang tol keluar. Jika ada perlambatan headway, kepolisian akan memberlakukan contra flow pada KM 41-32, atau KM 57-31. Dia mengatakan jika kemacetan semakin parah, maka contra flow dibuka dari KM 65-31.

“Kalau dibandingkan dengan tahun lalu [pemudik] lebih banyak tahun kemarin karena kemungkinan lebaran Idul Fitri dan Idul Adha berdekatan. Di Cikampek ini memakan waktu 5-7 jam, tentu kondisi ini masyarakat melihat waktu yang bisa digunakan sebelum atau setelah Lebaran,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini