Hyundai Motor Copot Kepala Operasi di China

Bisnis.com,04 Sep 2017, 13:34 WIB
Penulis: Fatkhul Maskur
Seorang sedang mengayuh sepeda di depan gerbang Pabrik Hundai di China. /Reuters

Bisnis.com, SEOUL - Hyundai Motor Korea Selatan mengatakan pada Senin (4/9/2017) bahwa pihaknya telah mengganti kepala operasi China, menepati janji terkait dengan adanya gangguan pasokan dan sebagai upaya mengatasi dampak dari sebuah hubungan diplomatik antara kedua negara.

Tao Hung Than, yang keturunan Tionghoa, menjadi CEO Beijing Hyundai Motor pada Jumat (1/9), menggantikan Chang Won-shin, kata juru bicara perusahaan, tanpa menjelaskan alasan perubahan tersebut. Chang memegang jabatannya kurang dari setahun.

Hyundai baru-baru ini terpaksa menghentikan produksi sekitar seminggu dengan usaha patungannya dengan BAIC Motor Corp Ltd di China setelah pemasok komponen tangki bahan bakar menolak memberikan suku cadang karena tidak melakukan pembayaran.

Perusahaan-perusahaan Korea Selatan juga telah terkena reaksi balasan China atas keputusan Seoul menerapkan sistem pertahanan rudal THAAD AS untuk melawan ancaman dari Korea Utara yang memiliki senjata nuklir. China mengatakan bahwa sistem tersebut merupakan ancaman bagi keamanan nasionalnya.

Penjualan Hyundai Motor dari pabrik-pabriknya di China anjlok 64% pada April-Juni. Perubahan manajemen pertama kali dilaporkan oleh media Korea Selatan, akhir pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini