Gangguan Transaksi ATM Tak Berimbas ke Perekonomian

Bisnis.com,11 Sep 2017, 17:31 WIB
Penulis: Asiska Riviyastuti/JIBI
Ilustrasi.

Bisnis.com, SOLO—Mesin anjungan tunai mandiri (ATM) yang belum beroperasi hingga Senin (11/9) tercatat tinggal empat dari total 206 ATM di Soloraya yang mengalami gangguan. Diprediksi Selasa (12/9) seluruh ATM dapat berfungsi normal.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo Bidang Advisori dan Pengembangan Ekonomi Daerah, Taufik Amrozy, menyampaikan ATM yang belum berfungsi normal ada empat mesin, yakni dua di Karanganyar, satu di Sukoharjo, dan satu di Sragen yang semuanya merupakan ATM milik BCA.

Meski begitu, seluruh ATM diprediksi akan normal. Hal ini mengingat hingga akhir pekan lalu masih ada sekitar 50-an ATM yang belum normal tapi Senin ini hanya tinggal empat ATM.

“Ini sesuai dengan janji Telkom yang mengatakan 10 September seluruh ATM bisa online, sekarang tinggal sedikit, hanya kurang empat [mesin ATM yang masih offline],” ujar Taufik saat ditemui wartawan di Gedung BI, Senin (11/9/2017).

Kepala Perwakilan BI Solo, Bandoe Widiarto, mengapresiasi masyarakat yang mampu memahami kondisi tersebut sehingga meski gangguan ATM terjadi secara nasional tapi tidak menimbulkan dampak perekonomian. Masyarakat yang kesulitan transaksi di salah satu ATM pun bisa langsung pindah ke mesin yang online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini