Bisnis.com, Jakarta – Perusahaan transportasi berbasis online Grab bekerja sama dengan HERE Technologies untuk meningkatkan servis pemetaan jalan aplikasinya.
Grab yakin dengan kerjasama ini akurasi jarak, estimasi harga, pengambilan rute dan waktu tempuh akan meningkat. Sehingga servis pelayanan konsumen atau mitranya dapat pun lebih baik.
HERE Technologies akan menanam fitur tambahan seperti interest places dan real time traffic yang bersumber dari kendaraan dan ponsel yang terhubung.
Beberapa negara yang bisa merasakan fitur baru Grab ini adalah Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
"Asia Tenggara berkembang cepat, dengan jalan baru dan peraturan baru muncul setiap hari. Dengan menggabungkan data peta lokal dan data komprehensif yang dimiliki HERE, kami bisa mengoptimalkan interaksi antara penumpang dan supir, "kata Head of Product Grab Jerald Singh, Minggu (24/9/2017)
HERE Technologies menggunakan kamera dan teknologi LiDAR untuk menangkap data meliputi batas kecepatan, rambu lalu lintas dan geometri jalan. Menciptakan sebuah peta 3D yang mudah dibaca.
Grab menunjuk HERE Technologies sebagai partner setelah mereka sukses mengembangkan Here Maps yang juga bekerja sama dengan konsorsium otomotif seperti Mercedes, BMW, dan Audi.
"Kami berharap dapat membantu Grab memudahkan proses pick-up dan drop-off, menyediakan PETA yang andal, dan pada akhirnya memperbaiki manajemen lalu lintas di kota-kota yang kurang terlayani seperti Yangon," tambah Mark Whitmore, direktur HERE Asia-Pacific.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel