Melalui Kartu Kredit dan Brizzi, BRI Promosikan Pariwisata

Bisnis.com,26 Sep 2017, 14:41 WIB
Penulis: Andry Winanto
Nasabah bertransaksi melalui mesin ATM di galeri e-banking Bank BRI, di Jakarta, Selasa (12/9)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Kementerian Pariwisata untuk meluncurkan kartu kredit dan Brizzi edisi khusus bertemakan “Wonderful Indonesia.”

Direktur Konsumer Bank BRI Randi Anto mengatakan co-branding ini merupakan sebuah langkah strategis untuk memperluas jangkauan pasar dan saling memperkuat ekuitas merek, baik dari BRI sendiri dan juga Wonderful Indonesia.

“Dari sisi nasabah juga diuntungkan, yaitu melalui penawaran program promo kartu kredit BRI di 10 wisata prioritas selain Bali,” tuturnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (26/9/2017).

Adapun, 10 wisata prioritas tersebut adalah tujuan wisata utama yang dirilis oleh Kementerian Pariwisata, yakni Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, Bromo-Tengger-Semeru, Kep. Seribu, Danau Toba, Waktobi, Tj. Lesung, Morotai, dan Tj. Kelayang. Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama itu sendiri dilakukan oleh Sekretaris Kementerian Pariwisata Pariwisata Ukus Kuswara dan Direktur Konsumer Bank BRI Randi Anto di Hotel Bidakara, Jakarta pada Selasa (26/9/2017).

Dengan basis nasabah yang besar serta jaringan kerja yang luas, bank plat merah ini optimis dapat semakin memperkenalkan brand Wonderful Indonesia, tidak hanya di dalam negeri namun juga hingga mancanegara. Produk kartu kredit BRI dan Brizzi edisi khusus Wonderful Indonesia sendiri saat ini tengah dalam tahap pengembangan dan diharapkan dapat diluncurkan dalam beberapa bulan ke depan.

Sebagai informasi, sampai dengan Agustus 2017, kartu Brizzi sudah beredar sebanyak 7 juta keping. Sedangkan, kartu kredit secara keseluruhan yang beredar sudah berjumlah 1,28 juta keping dengan volume transaksi per Agustus 2017 yakni Rp4,5 triliun. BRI sendiri sampai akhir tahun menargetkan dapat menyebar 1,5 juta sampai 1,6 juta kartu kredit yang terakuisisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendri Tri Widi Asworo
Terkini