Bisnis.com, JAKARTA – Dubai, negara kaya minyak mentah akan memberlakukan bebas parkir bagi mobil listrik. Hal ini dilakukan dalam rangka mendorong pengendara mobil beralih ke kendaraan dengan energi baru terbarukan untuk mengurangi emisi karbon.
Otoritas Listrik dan Air Dubai (DEWA) menargetkan memiliki 32.000 unit mobil listrik pada tahun 2020 dan 42.000 unit pada tahun 2030. DEWA telah memasang 100 SPLU di seluruh kota pada tahun 2015 dan akan menambah 100 lainnya pada akhir tahun depan.
"Sebagai insentif, pengguna terdaftar DEWA akan dapat mengisi ulang kendaraan pada stasiuns pengisian daya Green Charger milik DEWA, gratis sampai akhir 2019,” kata Chief Executive Officer Saeed Al Tayer, seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis (28/9/2017).
Adapun negara-negara penghasil minyak mentah Timur Tengah sedang beralih ke sumber energi terbarukan untuk membantu mengurangi penggunaan minyak dalam negeri dan mempertahankan lebih banyak minyak untuk ekspor.
Dubai, yang menguasai sekitar 6% cadangan minyak mentah dunia telah mulai membangun pabrik surya senilai 1,2 miliar dirham atau setara US$327 juta.
Tercatat, Dubai adalah negara kaya yang memiliki jalan raya 14 jalur. Mobil pribadi adalah moda transportasi yang paling diandalkan di negara ini.
Produsen khusus mobil listrik, Tesla Inc sudah membuka diler pertama di Dubai pada Juli 2017. Hal ini dilakukan seiring dengan perkembangan tren mobil listrik di seluruh dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel