Bisnis.com, JAKARTA—Nilai pinjaman luar negeri industri pembiayaan atau multifinance per Agustus 2017 menurun sebesar 10,67%.
Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang Statistik Lembaga Pembiayaan per Agustus 2017 menunjukkan sumber pendanaan dari luar negeri atau offshore loan tercatat senilai Rp Rp85,594 triliun.
Realisasi tersebut turun sebesar 10,67% bila dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama tahun sebelumnya.
OJK mencatat pada Agustus tahun lalu realisasi pinjaman luar negeri multifinance dapat mencapai Rp94,721 triliun.
Bila dirinci, dari total pinjaman luar negeri Rp85,594 triliun sebesar 86,4% berasal dari pinjaman bank luar negeri, yaitu senilai Rp73,986 triliun.
Sisanya sebesar 11,49% atau senilai Rp9,843 triliun berasal dari lembaga jasa keuangan bukan bank dan 2,06% atau senilai Rp1,767 triliun dari pendanaan lainnya dari luar negeri.
Sementara itu, nilai pinjaman dari dalam negeri per Agustus 2017 menunjukkan peningkatan sebesar 16,48% menjadi senilai Rp166,569 dari yang sebelumnya hanya senilai Rp142,995 pada periode yang sama tahun lalu.
Adapun total pendanaan yang diterima multifinance secara keseluruhan baik dari dalam negeri maupun luar negeri mencapai Rp252,164 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel