Indeks Stoxx Ditutup Menguat Tipis, DAX Jerman Sentuh Level 13.000

Bisnis.com,13 Okt 2017, 05:58 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Bursa Eropa/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa menguat tipis, sedangkan indeks DAX Jerman menyentuh level 13.000 untuk pertama kalinya pada perdagangan Kamis, (12/10/2017), karena valuasi yang relative menarik dan optimisme mengenai pertumbuhan ekonomi global.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,03% atau 0,13 poin ke level 390,28, sedangkan indeks DAX ditutup menguat 0,1% setelah sempat naik hingga 0,2% ke level 13.002.

DAX naik 13% sepanjang tahun ini karena ekuitas di kawasan ini mendapat dukungan dari kebijakan moneter ekspansif dan tanda-tanda peningkatan lanjutan dalam pendapatan perusahaan.

Pada perdagangan Kamis, indeks mendapat tambahan kekuatan dari pelemahan euro serta meredanya kekhawatiran pada krisis politik besar di Spanyol setelah referendum kemerdekaan di Catalonia.

"Kondisi pasar yang kondusif, kelegaan di balik berkurangnya tekanan pemisahan Catalonia dan suku bunga rendah serta kombinasi QE [quantitative easing] telah membantu mengangkat DAX ke rekor baru hari ini," ungkap Fawad Razaqzada, analis FOREX.com, seperti dikutip Reuters.

"Rally DAX bisa berakselerasi jika euro mereda dari level saat ini, karena ini akan mendorong daya tarik eksportir Jerman," lanjutnya.

Namun bagi beberapa investor, reli di saham Jerman dapat sedikit melambat. Analis Deutsche Bank termasuk Wolf von Rotberg dan Sebastian Raedler pada hari Kamis mengurangi rating mereka di bursa Jerman menyusul kenaikan 3% sejak Agustus.

Saham Lufthansa menjadi pendorong utama indeks DAX setelah ditutup menguat 2,3%. Perusahaan ini memperkuat posisinya sebagai maskapai terbesar di Jerman pada hari Kamis dengan menandatangani kesepakatan senilai 210 juta euro untuk membeli sebagian saham Air Berlin.

EasyJet, maskapai lain yang telah bernegosiasi untuk membeli aset dari Air Berlin, naik 2,5%.

Di Inggris, saham Just Eat naik 6,5% ke rekor tertinggi baru saat otoritas persaingan usaha Inggris memberi izin sementara pada perusahaan untuk mengakuisisi Hungryhouse.

Indeks FTSE Inggris berakhir pada rekor penutupan dengan penguatan 0,3%, menyusul penurunan tajam poundsterling setelah juru runding utama Uni Eropa Michel Barnier mengatakan bahwa pembicaraan Brexit sedang dalam kebuntuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini