Sejumlah Ekonom Ramalkan Penerimaan Pajak Pemerintah

Bisnis.com,16 Okt 2017, 22:31 WIB
Penulis: Edi Suwiknyo
Petugas pajak melayani wajib pajak yang meminta informasi di Kanwil DJP Jatim III Malang/Bisnis-Choirul Anam

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah ekonom meramal penerimaan pajak pemerintah yang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBNP) 2017 yang dipatok senilai Rp1.283,6 triliun tak akan mencapai target.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede memproyeksikan, kendati pemerintah telah melakukan upaya ekstra, tetapi  pencapaian target penerimaan hanya 85%.

"Pemerintah perlu bekerja ekstra dalam hal penegakan hukum bagi wajib pajak yang tidak mengikuti tax amnesty dan terindikasi mengemplang pajak," kata Josua kepada Bisnis, Senin (16/10/2017).

Adapun penerimaan pajak hingga akhir September 2017 mencapai Rp 770,7 triliun atau sekitar 60% dari target pajak tahun ini  Rp 1.283,6 triliun. Dengan demikian, pemerintah harus mengejar penerimaan pajak sekitar 40% atau sekitar Rp 513 triliun pada kuartal IV tahun 2017 ini.

Eric Alexander Sugandi ekonom SKHA Institute for Global Competitiveness juga memproyeksikan penerimaan pajak hanya akan mencapai 80%-85%. Dia melihat dengan kinerja penerimaan sampai saat ini sangat sulit bagi Ditjen Pajak untuk memenuhi target.

Pemerintah perlu bekerja ekstra dalam hal penegakan hukum bagi wajib pajak yang tidak mengikuti tax amnesty

"Saya lihat agak berat untuk penuhi target penerimaan, khususnya penerimaan perpajakan. Oleh karena itu saya perkirakan mungkin penerimaan hanya bisa capai 80-85% dari target," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini