Gubernur Kaltim Minta Ekspor CPO Hanya Lewat KEK Maloy

Bisnis.com,17 Okt 2017, 16:17 WIB
Penulis: Nadya Kurnia
Pelabuhan Maloy

Bisnis.com, BALIKPAPAN-Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak menginginkan agar crude palm oil yang dihasilkan di daerahnya dikirim ke luar negeri melalui KEK Maloy.

Dia memastikan dalam waktu dekat tangki timbun khusus CPO akan segera dibangun. Sehingga KEK Maloy dapat menjadi lokasi penimbunan sekaligus gerbang ekspor CPO bagi Kaltim.

Awang mengatakan selama ini CPO yang dihasilkan selalu diekspor melalui pelabuhan khusus, contohnya hasil CPO dari Berau yang diekspor ke Malaysia melalui pelabuhan khusus.

"Selain membuat peraturan gubernur, kami juga akan memantapkan infrastruktur ke Maloy menuju lokasi tangki timbunnya. Pokoknya saya minta tidak ada lagi CPO yang keluar selain ke Maloy," ujarnya, Selasa (17/10/2017).

Dia menginstruksikan agar Dinas Perkebunan menginformasikan kepada seluruh perusahaan sawit agar tidak lagi membawa atau menjual produknya keluar selain dari Maloy.

"Soal bagaimana polanya nanti, bisa dibicarakan secara teknis. Yang pasti semua pengusaha perkebunan sawit harus memanfaatkan KEK Maloy dan mengirimkan produknya ke sana," sambungnya.

Selain itu, Awang juga meminta agar Dinas PUPR Kaltim untuk segera mengoptimalkan kondisi jalan sebagai aksesibilitas truk-truk pengangkut CPO ke Maloy.

"Saya minta OPD lintas sektor untuk meningkatkan sinergi dalam percepatan pembangunan KEK, khususnya terkait infrastruktur untuk distribusi CPO ke Maloy," jelas Awang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini