Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan ganda putri Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris terhenti di babak perempat final Denmark Open Super Series Premier 2017. Setelah bertanding tiga game melawan Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto (Jepang), dengan skor 21-17, 15-21, 12-21, Rizki/Della terpaksa merelakan tiket semifinal.
Pertandingan Rizki/Della melawan unggulan keenam ini diwarnai beberapa aksi protes atas keputusan wasit yang dianggap merugikan pasangan Indonesia, seperti pengembalian lawan yang dianggap keluar namun dinyatakan masuk oleh wasit, atau sebaliknya.
Rizki/Della tampil cukup baik di game pertama. Di awal game kedua pun mereka masih memberikan perlawanan yang merepotkan Tanaka/Yonemoto. Namun keputusan wasit tampak mempengaruhi performa Rizki/Della, disamping tekanan bertubi-tubi yang memang terus dilancarkan pasangan Jepang.
“Kami merasa dirugikan dengan keputusan-keputusan wasit, lumayan tiga-empat poin hilang. Kalau sekali oke lah, tetapi ini berkali-kali. Di game pertama kami sudah unggul, namun waktu di game kedua, pasangan Jepang mulai solid dan kami bingung sendiri. Tetapi mereka memang lebih siap dari kami,” kata Della soal pertandingan.
“Tanaka/Yonemoto lebih percaya diri di game kedua. Sedangkan kami tidak bisa keluar dari tekanan. Memang agak kesal sama keputusan wasit. Selain soal bola masuk atau keluar, kami juga sering tidak diizinkan break, Della bahkan tidak diizinkan mengganti raketnya,” ungkap Rizki. Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian, terlihat sempat berbicara dengan wasit dan menghampiri referee.
“Soal hasil di Denmark, ya bagaimana ya. Yang penting kami sudah berusaha, kalau memang hasilnya begini ya harus kami terima, kami harus latihan lebih keras lagi,” imbuh Rizki yang tak dapat menahan tangisnya.
Indonesia mengirimkan tiga wakil ke babak semifinal lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang akan mengalahkan Huang Kaixiang/Wang Yilyu (China).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel