Wajib Tanam Bawang Putih: Pemerintah Pertimbangkan Benih asal India

Bisnis.com,23 Okt 2017, 17:14 WIB
Penulis: Azizah Nur Alfi
Pekerja menata tumpukan bawang putih saat operasi pasar bawang putih di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (2/6)./Antara-R. Rekotomo

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian berencana melakukan kerjasama perbenihan bawang putih dengan India menyusul benih bawang putih dari China yang sulit dikembangkan.

Pengembangan benih bawang putih impor dibutuhkan guna memenuhi kebutuhan benih untuk penanaman bawang putih dalam negeri. Apalagi, Menteri Pertanian Amran Sulaiman memasang target swasembada bawang putih 2019.

Pemulia bawang putih Balai Penelitian Tanaman dan Sayuran Kementerian Pertanian Diny Djuriah menyampaikan ujicoba penanaman benih bawang putih pernah dilakukan pada 2012. Hasil ujicoba menunjukkan benih bawang putih dari China tidak menghasilkan umbi.

Uji coba tanam benih bawang putih asal China dilakukan di empat titik lokasi masing-masing seluas 0,5 ha. Empat lokasi tersebut diantaranya, Desa Guci Kabupaten Tegal, Kabupaten Temanggung, Sembalun Kabupaten Lombok Timur, dan Kabupaten Solok. Namun, tidak juga berbuah umbi.

Dia mengatakan benih bawang putih dari China tidak cocok dibudidayakan di Indonesia. Benih harus ditanam pada ketinggian 2.000 meter dari permukaan laut. Sementara masa panen juga lebih panjang yakni 6 bulan. Berbeda dari masa panen varietas lokal yang hanya 4 bulan.

"Benih dari China tidak berumbi dan sulit dikembangkan di sini. Sehingga akan sulit disebarkan ke petani guna mengejar target swasembada," katanya ketika dihubungi Bisnis, pada Senin (23/10/2017).

Meski demikian, ujicoba benih bawang putih dari China kini masih terus dilakukan. Ujicoba dipusatkan di Balitsa Lembang sejak dua pekan lalu. Benih bawang putih impor ini tertanam pada 200 polybag dengan jarak tanam 20 x 20 cm.

Lebih lanjut, rencananya tim Direktorat Jenderal Hortikultura akan berangkat ke India pada 6 -11 November 2017. Keberangkatan mereka untuk menjalin kerjasama perbenihan bawang putih dengan produsen benih maupun balai penelitian setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Bunga Citra Arum Nursyifani
Terkini