Ini Tantangan Persaingan Usaha di Era Disrupsi Menurut Darmin

Bisnis.com,25 Okt 2017, 13:11 WIB
Penulis: David Eka Issetiabudi
Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyampaikan keterangan pencapaian tiga tahun pemerintahan Presiden Jokowi-JK di Gedung Bina Graha, Jakarta, Selasa (17/10)./ANTARA-Wahyu Putro A

Kabar24.com, JAKARTA - Diibaratkan seperti memegang telur, itulah tantangan persaingan usaha di tengah disrupsi inovasi yang terjadi.

Menko Perekonomian Darmin Nasution menyatakan pemerintah tidak terburu-buru menghadirkan kebijakan untuk mengakomodasi disrupsi inovasi yang berkembang.

Menurut Darmin, saat ini baiknya pemerintah maupun Komisi Pengawas Persaingan Usaha membuka diri, untuk mendengar dan melihat pelaku usaha maupun dinamika yang terjadi akibat perubahan model bisnis di semua sektor usaha.

"Ya seperti memegang telur, tidak boleh terlalu kencang dan jangan juga terlalu lembut. Silahkan tafsirkan sendiri, bagaimana itu," tuturnya sesuai pembukaan 2nd Jakarta International Competition Forum (JICF) 2017, Selasa (24/10) malam.

Darmin pun mengingatkan kebijakan baru diterbitkan jika pemangku kebijakan sudah mengetahui betul seluk beluk disrupsi inovasi. Dia mencontohkan bagaimana hingga saat ini perdebatan mengenai transportasi berbasis daring terus terjadi, meski pemerintah sudah mencarikan jalan keluar.

"Saya tidak mencoba merumuskan seperti apa jika terlalu dini. Tapi dari hasil diskusi ahli, pemain di negara lain, saya kira itu cara tepat bagaimana mengatur dan melihat apakah persaingan itu dianggap sehat," tambahnya.

Sebelumnya, Ketua KPPU Syarkawi Rauf mengatakan pihaknya terus melakukan langkah strategis dalam mengantisipasi setiap perkembangan praktik bisnis di tingkat domestik maupun internasional baik dalam perspektif penegakan hukum maupun kebijakan persaingan usaha.

Menurutnya, sebagai otoritas pengawas persaingan usaha, KPPU bersama para pemangku kebijakan lainya diharapkan mampu mengantisipasi perubahan tersebut secara cepat dan tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini