KABAR PASAR 27 OKTOBER: Tarik Ulur Valuasi, Stop Bikin Takut Pembayar Pajak

Bisnis.com,27 Okt 2017, 07:53 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Lokasi penambangan Grassberg di Papua yang digarap PT Freeport Indonesia/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Berita tentang valuasi harga PT Freeport Indonesia serta keluhan para pengusaha Kadin terkait aksi Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak menjadi sorotan sejumlah media massa hari ini, Jumat (27/10/2017).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional hari ini:

Tarik Ulur Valuasi. CEO Freeport-McMoRan Inc. Richard C. Adkerson menganggap valuasi usulan Menteri Jonan terlalu rendah. Menurut dia, saham Freeport Indonesia bernilai sedikitnya US$13 miliar atau setara Rp169 triliun. (Bisnis Indonesia)

Restrukturisasi Berlanjut. Proses restrukturisasi yang dijalankan PT Mitra Adiperkasa Tbk. di bisnis department store terus berjalan dengan menutup dua gerai yang dikelolanya. Setelah menyampaikan rencana menutup Lotus mulai akhir Oktober 2017, perseroan juga berniat menutup Debenhams pada akhir tahun ini. (Bisnis Indonesia)

Pemeriksaan Pajak Lemah. Pencabutan bukti permulaan (bukper) terhadap sejumlah perusahaan mengindikasikan lemahnya pemeriksaan di internal Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak. (Bisnis Indonesia)

Dialog Presiden-Kadin Bahas KEK Bekasi-Purwakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi dua menko dan tujuh menteri mengadakan dialog dengan pimpinan Kadin yang diketuai Rosan Roeslani, membahas terobosan dalam memacu pertumbuhan ekonomi nasional sehingga bisa lebih bersaing di dunia internasional. (Investor Daily)

Stop Bikin Takut Pembayar Pajak. Tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin), para pengusaha mengadu ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mereka mengeluhkan aneka aksi Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak yang membuat takut para pengusaha. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini