RI & Malaysia Ajak 5 Negara Produsen Sawit Lainnya Gabung CPOPC

Bisnis.com,03 Nov 2017, 09:27 WIB
Penulis: Sri Mas Sari
Buah kelapa sawit/Antara
Bisnis.com, BADUNG -- Indonesia dan Malaysia mengajak lima negara produsen kelapa sawit bergabung dalam Council of Palm Oil Producer Countries (CPOPC). 
 
Kelima negara itu adalah Thailand, Papua Nugini, Nigeria, Kolombia, dan Guatemala. Saat ini, CPOPC yang dibentuk November 2015 dan berkantor di Jakarta itu hanya beranggotakan Indonesia dan Malaysia, dua produsen sekaligus eksportir CPO terbesar dunia. 
 
Jika lima negara itu bergabung, maka CPOPC akan memiliki tujuh anggota yang menguasai 97% produksi sawit dunia. Saat ini, Indonesia dan Malaysia menggenggam 85% produksi sawit global. 
 
"Indonesia dan Malaysia mengundang lima negara tadi menjadi anggota CPOPC. Mereka berjanji akan memproses dan mengkaji lebih lanjut," kata Direktur Eksekutif CPOPC Mahendra Siregar.
 
Dia memaparkan hal itu seusai pertemuan CPOPC di sela-sela International Palm Oil Conference (IPOC) 2017 di Nusa Dua, Bali, Jumat (3/11/2017). 
 
Dia mengatakan ketujuh negara sepakat untuk melakukan kolaborasi konkret dalam waktu dekat meskipun kelima di antaranya belum secara resmi meratifikasi menjadi anggota. 
 
Dalam pertemuan itu, ketujuh negara mendiskusikan enam topik, meliputi kemitraan antara perkebunan besar dengan perkebunan rakyat, keberlanjutan kelapa sawit, riset dan inovasi, nilai tambah, regulasi dan standard, serta isu kebijakan perdagangan.  
 
Kesimpulan dari enam topik itu menurut Mahendra adalah negara-negara produsen mengutamakan langkah-langkah untuk mencapai komitmen terhadap Sustainable Development Goals (SDG's UN Agenda) 2030.
 
Yakni kepentingan ekonomi, lingkungan hidup, dan sosial, berjalan seimbang dan mendapat prioritas yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini