Kabar24.com, JAKARTA--Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memastikan bukan orang tua atau guru yang melakukan kekerasan kepada siswa seperti pada video yang beredar di dunia maya. Pemukulan tersebut dilakukan oleh teman sekelas.
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Hamid Muhammad menuturkan Kemendikbud telah melakukan investigasi dan memastikan bukan kekerasan guru kepada murid.
“Itu kejadiannya di SMK Bina Utama, Kota Pontianak dan itu bukan kekerasan guru kepada siswa melainkan kekerasan antar siswa di kelas. Karena badan siswa tersebut besar, sehingga terlihat seperti orang tua,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (8/11/2017).
Hamid menjelaskan kejadian tersebut merupakan pertengkaran antara siswa kelas X. Pertengkaran dipicu oleh ejekan yang membuat salah satu murid marah dan memukul temannya.
"Salah seorang siswa memukul teman sekelasnya karena diejek oleh teman-temannya, akhirnya dia ngamuk, dan memukul apa saja, kemudian temannya merekam videonya lalu jadi viral,” paparnya.
Hamid menjelaskan kasus tersebut telah diselesaikan dengan dimediasi oleh kepala sekolah. Siswa yang bertikai juga telah berdamai kembali.
Untuk menghindari terjadinya kasus kekerasan, Kemendikbud jelas Hamid, mendorong pelaku pendidikan untuk mengambil bagian dalam pengawasan dan penanggulangan tindak kekerasan di satuan pendidikan.
“Dari yang terkecil, paparnya, sekolah dapat melakukan pengawasan langsung di sekolah,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel