Curhat ke Hipmi, Sandiaga: Saya Ngomong Apa Juga Salah

Bisnis.com,09 Nov 2017, 21:56 WIB
Penulis: Feni Freycinetia Fitriani
Sandiaga Uno/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mencurahkan isi hatinya atau curhat di depan puluhan kader Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Provinsi DKI Jakarta (Hipmi Jaya).

Sandi menyayangkan adanya "Haters" di media sosial yang terus menyerang rencana program kerja dirinya dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, misalnya DP Nol Rupiah atau Rumah Lapis.

"Untung di sini gak banyak wartawan Balai Kota. Saya mau ngomong apa juga jadinya salah ditulisnya," ujarnya disambut riuh tawa pengunjung Jakarta Infrastructure Forum di JCC, Kamis (9/11/2017).

Menurut Sandi, para "Haters" di media sosial terlalu senang menyerang program-program yang dicanangkan. Padahal, ada hal yang lebih penting untuk dibahas.

Mantan Bos Saratoga tersebut memaparkan  berdasarkan data hanya 51% warga Jakarta yang memiliki hunian. "49% dari populasi warga Jakarta gak punya rumah. Ini yang sedang kami cari solusinya. Saya gak mau terjebak dengan apa yang berkembang di medsos. Haters will be haters," katanya.

Dalam kesempatan itu, dia pun memberikan bocoran soal rencana pembangunan rumah lapis. Konsep rumah berlapis adalah rumah yang berbasis konsolidasi tanah atau land consolidation. Berbeda dengan Rusunawa, Sandi menjamin Rumah Lapis akan dibangun tak jauh dari lokasi yang sudah ditinggali warga.

"Tingginya tak lebih dari 5-6 lantai. Dengan konsep land consolidation, warga tak tercerabut dari lokasi mereka biasa beraktivitas," jelasnya.

Dia mengatakan tujuan utama dari Rumah Lapis merupakan revitalisasi kota dengan mengedepankan peremajaan kota atau urban renewal.

"Rumah Lapis ini bukan proyek Anies-Sandi. Konsep ini sudah diterapkan di banyak kota di negara tetangga. Dan hasilnya pun sukses," jelasnya.

Meski demikian, Sandi tetap enggan membicarakan detail soal program Rumah Lapis yang digagas olehnya dan Anies Baswedan. "Nanti kalau konsep sudah matang semua akan kami umumkan ke warga Jakarta," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini