Kamu Traveller? Asuransi Perjalanan Ini Mungkin Bisa Jadi Opsi

Bisnis.com,17 Nov 2017, 21:12 WIB
Penulis: Denis Riantiza Meilanova
Traveller/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) atau Jasindo meluncurkan produk ritel terbarunya, yakni Jasindo Travel Insurance.

Melalui produk asuransi perjalanannya tersebut, Jasindo menawarkan perlindungan yang memberikan jaminan mulai dari perlindungan medis , bantuan darurat (evakuasi dan repatriasi), kecelakaan diri sampai pada meninggal dunia akibat kecelakaan.

Selain itu, perlindungan juga mencakup jaminan atas risiko ketidaknyamanan selama dalam perjalanan seperti kehilangan bagasi, keterlambatan pesawat, penggantian biaya penginapan akibat keterlambatan pesawat.

Mencakup juga kehilangan uang dan dokumen perjalanan, kehilangan isi rumah karena pencurian selama tertanggung melakukan perjalanan dan kehilangan transportasi lanjutan.

Direktur Operasi Ritel Jasindo, Sahata L. Tobing mengatakan melalui produk asuransi perjalanan tersebut, pihaknya ingin memperbesar skala bisnis ritelnya.

“Selama ini kami banyak dikenal dalam perlindungan Durand berskala besar seperti, satelit, marine hull, oil dan gas, aviation dan kebakaran. Untuk selanjutnya Asuransi Jasindo juga akan memperbesar skala bisnis ritel," ujar Sahata saat launching Jasindo Travel Insurance di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (17/11/2017).

Dalam memasarkan produk Jasindo Travel Insurance, Asuransi Jasindo bekerja sama dengan berbagai e-commerce dan agency perjalanan yang dikembangkan secara digital.

Kerja sama dengan e-commerce dan agency perjalanan akan memudahkan para traveller mendapatkan pelayanan mulai dari proses pencarian informasi, pengajuan aplikasi, pembayaran, penerimaan polis, sampai pengajuan klaim berbasis digital.

Untuk kebutuhan pelayanan terhadap pelanggan Asuransi Jasindo juga memanfaatkan jaringan media sosial di berbagai platform seperti facebook, twitter, youtube dan instagram.

“Diharapkan pada enam bulan pertama setelah launching ini, Jasindo Travel Insurance dapat meraup sekitar Rp3 miliar dengan target Rp500 juta per bulannya,” kata Sahata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini