Adira Finance Rambah Bisnis E-commerce Mobil Bekas

Bisnis.com,17 Nov 2017, 18:59 WIB
Penulis: Yusran Yunus
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Menandai hari ulang tahunnya ke-27 tahun yang jatuh pada 13 November lalu, Adira Finance memperkenalkan produk inovasi terbarunya, online marketplace momobil.id.

Inovasi digital momobil.id diklaim menjadi satu-satunya used-cars online marketplace yang memiliki layanan terlengkap di Indonesia.

Presiden Direktur Adira Finance, Hafid Hadeli, mengemukakan Momobil.id menghadirkan berbagai fitur dan campaign promotion menarik dan inovatif antara lain fitur layanan pembiayaan yang akan membantu konsumen dalam melakukan proses pencarian dan pembelian mobil, fitur personal assistant, fitur price benchmarking dimana konsumen dapat membandingkan spesifikasi, harga dan detail lainnya dari mobil yang akan dibeli.

"Tidak hanya itu, kami juga melengkapi inovasi layanan digital dengan menghadirkan offline marketplace Adira Finance Expo (Adex) yang terintegrasi dengan momobil.id," katanya dalam acara perkenalan online marketplace momobil.id di Jakarta, Jumat (17/11/2017).

Adex sendiri merupakan tempat yang dikelola oleh Adira Finance untuk melayani konsumen dalam melakukan transaksi jual-beli kendaraan (mobil dan motor) bekas.

Senior Vice President Adira Finance, Errol Franklin Benhard Siahaan, menjelaskan saat ini Adex sudah bisa dikunjungi oleh masyarakat sejak 13 November lalu di Alam Sutera Kota Tangerang.

"Adex beroperasi setiap hari pukul 10.00 sampai dengan 20.00," katanya.

Caption: Presiden Direktor Adira Finance Hafid Hadeli (tengah) bersama beberapa eksekutif Adira Finance saat perkenalan aplikasi momobil.id, Jumat (17/11/2017)/foto: Bisnis/Yusran Yunus

Adira Finance berdiri sejak 1990, semula sebagai perusahaan pembiayaan mobil, kemudian merambah pembiayaan sepeda motor pada 1997.

Perusahaan membiayai kendaraan baru maupun bekas untuk beragam.merek dan sejak 2015 membiayai barang rumah tangga.

Sejak 2004, PT.Bank Danamon Indonesia Tbk menjadi pemegang saham utama dimana hingga saat ini memiliki saham sebesar 92,07%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini